Adapun tujuan Pendidikan Kader pemula ini dilaksanakan agar kader-kader mampu memahami dirinya sebagai masyarakat adat dan Kader pemula ini nantinya dapat mengetahui situasi kondisi di kampungnya
Pentingnya para pemuda Adat mengikuti kegiatan pendidikan kader ini untuk bisa memahami kondisi yang terjadi di komunitas adatnya. “Serta kita harus bangga menjadi masyarakat adat dan mau bekerja untuk komunitas, kedepanpun kita juga akan memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang gerakan Masyarakat adat.Di dalam kegiatan tersebut fasilitator memberikan alur proses awal pengenalan diri satu sama yang lain, selanjutnya Narasumber juga memberikan pengenalan materi seperi sejarah terbentuknya Aliansi Masyarakat Adat Nusantara, Tujuan, visi dan landasan menjadi kader pemula yang di bawahkan oleh Ketua BPH AMAN Tana Luwu Bata Manurun di bantu Biro Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan Andre Tandigau, selain pengenalan materi AMAN ada juga pengenalan materi menjadi seorang fasilitator yang handal yang di bawahkan oleh Dr. Abdul Rahman Nur, SH., MH yang di bantu oleh saudara Irsal Hamid selaku Biro Advokasi dan Kebijakan, dan Kader pemula juga di ajarkan mampu mengidentifikasi potensi ekonomi yang ada di komunitasnya lewat Materi Analisis Livelihood yang di bawahkan oleh Afrianto, S. Pd., M.S.i Selakau tenaga ahli ekonomi AMAN Tana Luwu.
Kegiatan Pendidikan Kader Pemula dan Training Of Fasilitator ini di ikuti oleh utusan dari komunitas-komunitas anggota AMAN yang tersebar di 5 wilayah Kerja Pengurus Daerah seperti PD AMAN Rongkong 20 Orang Kader, PD AMAN Rampi 6 Kader, PD AMAN Seko 10 Kader, PD AMAN Walenrang 13 Kader dan PD AMAN Tanarigella 13 Kader dengan Total kader pemula 62 orang Kader Pemula.Dengan adanya Kader pemula ini dapat melakukan "Tanggap Membela, Aktif Melindungi, Cepat Melayani sesuai cita cita AMAN Yang Berdaulat Secara Politik, Mandiri Secara Ekonomi dan Bermartabat Secara Budaya.
#SahkanRUUMasyarakatAdat